Fickry juga menyebutkan bahwa stok pupuk subsidi di wilayah PSO Barat saat ini mencapai 342.181 ton, atau sekitar 259% dari jumlah minimum yang ditetapkan pemerintah sebesar 132.175 ton. Rincian stok pupuk subsidi di wilayah PSO Barat ini adalah Urea sebanyak 209.371 ton, NPK Phonska sebanyak 130.049 ton, dan NPK Formula khusus sebanyak 2.762 ton.
“Menuju era digitalisasi, PT Pupuk Indonesia (Persero) juga akan memanfaatkan Aplikasi REKAN sebagai sistem untuk penebusan pupuk. Aplikasi ini akan digunakan untuk transaksi penyaluran pupuk subsidi melalui mitra kios/pengecer. Diharapkan dengan adanya aplikasi ini, petani akan lebih mudah dalam melakukan penebusan pupuk subsidi. Pilot projek aplikasi ini sudah diimplementasikan di Provinsi Bali dan Kabupaten Aceh Besar,” tutup Fickry.